Pembentukan dan Pelatihan Masyarakat Peduli Api di Desa Datar Lebuay dan Sumber Bandung

Bandar Lampung -- Pada 14-15 November 2024, kegiatan pembentukan dan pelatihan Masyarakat Peduli Api (MPA) sukses dilaksanakan di Desa Datar Lebuay dan Desa Sumber Bandung. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menjadi salah satu ancaman utama bagi kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah Lampung.

Dalam kegiatan ini, beberapa narasumber memberikan materi yang relevan, diantaranya Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, yang diwakili oleh Kepala Bidang Perlindungan dan Konservasi Hutan, menyampaikan materi tentang kebijakan karhutla di Provinsi Lampung. Materi ini menyoroti berbagai upaya pemerintah dalam pengendalian kebakaran hutan, termasuk regulasi yang berlaku, strategi mitigasi, dan peran kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya.  Kepala UPTD KPH Batutegi membahas gambaran umum KPH Batutegi, mencakup struktur organisasi, wilayah kerja, hingga tantangan yang dihadapi dalam menjaga kelestarian hutan di wilayah tersebut. Materi ini juga menyoroti pentingnya sinergi antara KPH dan masyarakat dalam mencegah karhutla. Jabatan Fungsional Manggala Agni menyampaikan materi tentang dasar-dasar karhutla, yang meliputi penyebab kebakaran, pencegahan dini, hingga teknik pemadaman sederhana yang dapat diterapkan masyarakat. Materi ini dirancang untuk memberikan pemahaman dasar sekaligus keterampilan praktis agar masyarakat lebih siap dalam menghadapi potensi kebakaran.


Kegiatan selama dua hari ini mencakup penyampaian materi di hari pertama, di mana masyarakat mendapat pemahaman menyeluruh tentang kebijakan, tantangan, dan dasar-dasar pengendalian karhutla. Sementara pada hari kedua, dilakukan simulasi praktik pemadaman dini bersama masyarakat. Simulasi ini bertujuan untuk melatih masyarakat dalam menggunakan peralatan sederhana serta mengenali langkah-langkah awal yang harus diambil jika kebakaran terjadi.

Peserta kegiatan terlihat sangat antusias, baik dalam sesi materi maupun praktik langsung. Banyak dari mereka yang aktif bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber terkait kondisi dan permasalahan di wilayah masing-masing.

Pembentukan MPA di Desa Datar Lebuay dan Sumber Bandung menjadi salah satu langkah strategis dalam pengendalian karhutla. Kelompok ini diharapkan menjadi ujung tombak pencegahan kebakaran hutan, mengingat masyarakat setempat merupakan pihak pertama yang paling dekat dengan lokasi kejadian. Dengan adanya pelatihan ini, masyarakat tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga dilengkapi dengan keterampilan praktis yang dapat diterapkan di lapangan.


Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk melibatkan masyarakat dalam menjaga hutan dan lingkungan di Provinsi Lampung. Diharapkan, dengan terbentuknya MPA di dua desa ini, potensi karhutla dapat ditekan secara signifikan. Selain itu, kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan di wilayah-wilayah lain sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Pembentukan dan pelatihan MPA bukan hanya tentang pencegahan karhutla, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga hutan sebagai sumber kehidupan dan ekosistem yang berkelanjutan.


Tag: UPTD KPH Batutegi #Masyarakat Peduli Api