Pelestarian Kukang di UPTD KPH Batutegi: Upaya Bersama Menjaga Harta Alam yang Langka

Bandar Lampung -- Kukang, atau yang dikenal sebagai slow loris, adalah salah satu primata yang paling unik dan langka di dunia. Dengan mata bulat besar yang seolah selalu terjaga di malam hari, pergerakan lambatnya membuat mereka menjadi penghuni hutan hujan tropis yang misterius. Hewan ini tidak hanya menarik secara fisik, tetapi juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem hutan, termasuk di kawasan hutan KPH Batutegi, Lampung.


KPH Batutegi adalah salah satu wilayah hutan yang menjadi rumah bagi kukang di Indonesia. Di sini, kukang hidup dengan memanfaatkan kanopi pepohonan sebagai tempat berlindung dan mencari makanan. Sebagai hewan nokturnal, kukang aktif mencari makanan di malam hari, termasuk buah-buahan, serangga, dan getah pohon. Namun, di balik kehidupan malam yang tenang, kukang di KPH Batutegi menghadapi ancaman serius dari perburuan liar dan alih fungsi lahan yang mengancam kelestarian habitat mereka.

Melihat kondisi yang mengkhawatirkan ini, Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) mengambil langkah-langkah nyata untuk melestarikan kukang di KPH Batutegi. Bersama dengan pihak KPH Batutegi, mereka menjalankan berbagai program pelestarian yang holistik dan berdampak nyata.

Salah satu program utama adalah rehabilitasi dan pelepasliaran kukang yang diselamatkan dari perdagangan ilegal. Setelah menjalani rehabilitasi, kukang-kukang ini dilepaskan kembali ke habitat alami mereka di KPH Batutegi, di mana mereka dapat melanjutkan hidup di alam bebas.

Selain itu, edukasi dan penyadartahuan menjadi fokus penting dalam upaya pelestarian ini. Melalui program edukasi, masyarakat lokal diberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kukang dan dampak negatif dari perdagangan hewan liar. Edukasi ini tidak hanya menyentuh aspek lingkungan, tetapi juga mengedepankan nilai-nilai budaya dan keagamaan yang mendukung pelestarian satwa liar.

Tidak ketinggalan, monitoring dan penelitian juga dilakukan secara rutin untuk memantau perkembangan populasi kukang di KPH Batutegi. Data yang diperoleh menjadi dasar penting bagi upaya konservasi yang berkelanjutan. Kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga terkait pun terus diperkuat untuk memastikan kebijakan perlindungan kukang dapat diimplementasikan dengan efektif.

Upaya pelestarian kukang di KPH Batutegi ini adalah contoh nyata bagaimana kerjasama antara LSM, pemerintah, dan masyarakat dapat membawa perubahan positif. Kukang, dengan segala keunikan dan perannya dalam ekosistem, adalah harta alam yang harus dijaga. Melalui program-program ini, kita tidak hanya melindungi kukang dari kepunahan, tetapi juga menjaga keseimbangan alam yang menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang.





 

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

 

Dinas Kehutanan Provinsi Lampung 

Telp: (0721) 703177

Email:  [email protected]

 

 

 

Tag: UPTD KPH Batutegi #Kukang #YIARI